Sejarah dan Fakta Keberhasilan Leicester City di EPL

Leicester City adalah salah satu klub sepak bola Inggris yang mencetak sejarah di Premier League (EPL). Prestasi mereka menjuarai musim 2015/16 menjadi salah satu kisah paling inspiratif dalam dunia sepak bola. Artikel ini akan mengulas fakta Leicester City, perjalanan mereka di EPL, serta faktor keberhasilan yang membuat mereka dikenal sebagai klub kejutan.

Awal Perjalanan Leicester City di EPL

Leicester City pertama kali berkompetisi di Liga Inggris pada tahun 1894 dengan nama Leicester Fosse. Klub ini mengalami pasang surut sebelum akhirnya menembus Premier League di era modern. Mereka sering naik-turun divisi sebelum akhirnya promosi kembali ke EPL pada musim 2014/15.

Di musim kembalinya ke EPL, Leicester hampir terdegradasi, namun mereka berhasil selamat setelah performa luar biasa di akhir musim. Keberhasilan ini menjadi fondasi bagi musim berikutnya, di mana mereka mengukir sejarah dengan menjadi juara.

Musim Ajaib 2015/16: Kejutan Juara Liga Inggris

Salah satu fakta Leicester City yang paling mencengangkan adalah gelar EPL musim 2015/16. Klub yang dipimpin oleh Claudio Ranieri ini memulai musim dengan status underdog, namun secara mengejutkan tampil konsisten sepanjang musim.

Beberapa faktor keberhasilan mereka antara lain:

  1. Soliditas Pertahanan – Dengan Wes Morgan dan Robert Huth sebagai tembok kokoh, Leicester memiliki lini belakang yang tangguh.
  2. Taktik Serangan Balik – Kecepatan Jamie Vardy dan Riyad Mahrez dimanfaatkan maksimal dalam serangan balik.
  3. Kejeniusan Ranieri – Pelatih asal Italia ini sukses membangun tim dengan strategi yang efektif.

Dengan kombinasi tersebut, Leicester mengakhiri musim dengan 81 poin dan hanya mengalami tiga kekalahan sepanjang musim, mengungguli tim-tim raksasa seperti Arsenal, Manchester City, dan Tottenham Hotspur.

Fakta Menarik Leicester City di EPL

Selain keberhasilan mereka meraih trofi EPL, ada beberapa fakta Leicester City yang menarik untuk diketahui:

  • Jamie Vardy mencetak rekor dengan mencetak gol dalam 11 pertandingan beruntun di EPL.
  • Riyad Mahrez menjadi pemain Afrika pertama yang memenangkan PFA Player of the Year.
  • Leicester hanya mengeluarkan total £57 juta untuk membangun skuad juara mereka, jauh lebih rendah dibanding tim besar lainnya.
  • Leicester menjadi klub dengan odds tertinggi (5000:1) yang pernah memenangkan EPL.
  • Setelah menjuarai EPL, Leicester tampil di Liga Champions untuk pertama kalinya dan mencapai perempat final.

Dampak Keberhasilan Leicester City di Dunia Sepak Bola

Keberhasilan Leicester City memberikan dampak besar bagi dunia sepak bola, terutama dalam menunjukkan bahwa klub kecil pun bisa bersaing di level tertinggi. Mereka menjadi inspirasi bagi banyak tim lain yang ingin menantang dominasi klub besar di Premier League.

Setelah kemenangan EPL mereka, Leicester terus berkembang sebagai klub yang kompetitif. Mereka sukses meraih Piala FA pada tahun 2021, menandakan bahwa mereka bukan hanya sekadar klub kejutan, tetapi juga tim yang bisa bersaing secara konsisten di sepak bola Inggris.

Kesimpulan

Leicester City telah mencatatkan namanya dalam sejarah EPL sebagai klub yang mampu menaklukkan liga dengan sumber daya terbatas. Fakta Leicester City menunjukkan bahwa strategi yang tepat, kerja keras, dan semangat tim dapat mengalahkan segala rintangan. Keberhasilan mereka akan selalu dikenang sebagai salah satu kisah paling luar biasa dalam dunia sepak bola.

By admin

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *